PADANG, HARIANHALUAN.ID – Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Sumatera Barat menunjukkan geliat positif. Hingga 4 September 2025, capaian program strategis nasional yang diinisiasi Kementerian ATR/BPN itu telah menembus angka 85 persen dari total target 7.928 bidang tanah di Ranah Minang.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) ATR/BPN Sumbar, Teddi Guspriadi, menyebut pencapaian ini tak lepas dari kerja keras jajaran BPN di semua tingkatan, didukung kolaborasi pemerintah daerah dan masyarakat.
“Alhamdulillah, sampai awal September ini capaian PTSL sudah 85 persen. Ini progres yang sangat positif. Bahkan, sembilan kabupaten/kota di Sumbar telah berhasil menuntaskan target 100 persen,” ujar Teddi kepada Haluan Senin (8/9/2025) kemarin.
Berdasarkan data Kanwil ATR/BPN Sumbar, sembilan daerah yang sukses menuntaskan seluruh target PTSL adalah Kabupaten Dharmasraya, Pasaman, Tanah Datar, Solok Selatan, Agam, serta Kota Payakumbuh, Sawahlunto, Padang Panjang, dan Kota Solok.
Kesembilan daerah tersebut dinilai berhasil menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah daerah, perangkat nagari, dan masyarakat dalam menyukseskan program yang bertujuan menghadirkan kepastian hukum atas tanah.
Namun, masih ada sejumlah daerah yang harus bekerja ekstra keras. Kabupaten Solok, misalnya, tercatat sebagai wilayah dengan capaian terendah, baru menyentuh 35 persen atau 161 bidang dari target 465 bidang.
“Kita memahami setiap daerah memiliki tantangan berbeda, baik teknis maupun administratif. Saat ini, kita terus lakukan percepatan penyelesaian di wilayah yang masih rendah capaiannya,” jelas Teddi.