HARIANHALUAN.ID – Dua jembatan yang nyaris roboh di Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar) bakal segera diperbaiki oleh pemerintah kabupaten (pemkab) setempat.
Kedua jembatan dengan bentangan pendek tersebut, sangat mengganggu akses pengguna jalan. Pasalnya, jembatan tersebut termasuk urat nadi perekonomian masyarakat Timpeh yang terhubung dengan Kecamatan Sitiung dan ibukota kabupaten.
Jembatan yang berada di Jorong Pulai dan Jorong Tabek tersebut akan segera diganti dengan jembatan yang baru. Pasalnya, jembatan lama dengan lantai kayu tersebut sudah tidak layak pakai lagi.
Menurut salah seorang masyarakat Tabek yang juga berprofesi sebagai guru SD, Ef kepada media ini menyampaikan rasa gembiranya dengan pembangunan jembatan baru tersebut, karena ia setiap hari pergi mengajar harus melintas di jembatan yang selama ini sudah bolong lantainya.
Meski selama pembangunan agak sedikit terganggu melalui jembatan darurat, namun kesulitan itu adalah untuk kelancaran selanjutnya.
Ia sebagai masyarakat menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada pemerintah yang sudah mencurahkan perhatiannya kepada masyarakat Timpeh khususnya.
“Alhamdulillah, setelah jembatan panjang di Pulau, sekarang dua jembatan lagi yang akan dibangun,” tutur Ef.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kabupaten Dharmasraya, Junedy Yunus membenarkan pembangunan dua jembatan tersebut dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp4,4 miliar.
Ia berharap, masyarakat dapat mendukung lancarnya pembangunan dua jembatan tersebut, karena semuanya dibangun pemerintah adalah untuk masyarakat juga.
Kemudian kata Kepala Dinas PUPR empat zaman kepala daerah ini meminta masyarakat nantinya apabila jembatan sudah selesai pembangunannya, juga dapat menjaga dan memelihara, serta memanfaatkan jembatan tersebut dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. (*)