Pemkab Solok Selatan Laksanakan Vaksin PMK Pertama

Vaksin PMK

Pelaksanaan vaksinasi oleh petugas kepada hewan ternak pada kelompok tani yang telah ditentukan. IST

HARIANHALUAN.ID – Dinas Pertanian Solok Selatan menuntaskan pelaksanaan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sebanyak 100 dosis vaksin kepada hewan ternak berkuku belah di daerah ini.

Kepala Dinas Pertanian Solok Selatan, Nurhayati menjelaskan, dari 4.200 dosis vaksin yang diterima oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatra Barat, Kabupaten Solok Selatan mendapatkan jatah 100 dosis vaksin PMK.

“Dari 100 dosis yang kita terima, ada lima prioritas utama yang akan dilakukan vaksinasi, yakninya ternak sapi dengan jenis perah, ternak sapi yang terdapat pada UPT perbibitan milik pemerintah, kandang ternak yang sudah teregistrasi, daerah kecamatan yang belum tertular, dan lokasi farm peternak yang berusaha menggunakan dana KUR dari perbankan,” katanya, Jumat (1/7/2022).

Pelaksanaan vaksinasi PMK tersebut, jelas Nurhayati, telah dilakukan secara serentak di tempat yang berbeda kepada enam kelompok tani yang dipilih berdasarkan prioritas utama yang telah ditetapkan.

Di antaranya Kelompok Tani Umbul Mulyo (Sangir) sebanyak 10 ekor sapi perah, Kelompok Tani Sarumpun Saiyo (Sangir) sebanyak 20 ekor ekor, Kelompok Tani Suka Damai (Pauh Duo) sebanyak 20 ekor, Kelompok Tani Karya Maju (Sungai Pagu) 20 ekor, Kelompok Tani Maju Bersama (KPGD) sebanyak 20 ekor dan Kelompok Tani Sinar Jaya (KPGD) sebanyak 10 ekor.

“Setelah launching, kita langsung melaksanakan vaksinasi. Kelompok tani yang dilakukan vaksinasi PMK ini terdiri dari APBD provinsi dan juga APBD Solok Selatan. Dan pelaksanaannya kita lakukan secara serentak melalui pembagian tim petugas yang datang langsung ke lokasi masing-masing kelompok tani yang telah ditentukan,” katanya menjelaskan.

Setelah pelaksanaan vaksinasi PMK pertama tersebut, selanjutnya dalam perencanaan juga akan diberikan vaksinasi lanjutan. Sesuai dengan ketentuannya, vaksinasi akan dilakukan sebanyak tiga kali.

Dari pihak Dinas Pertanian Solok Selatan sendiri, hanya menunggu instruksi dari provinsi untuk persiapan hingga pelaksanaan, karena kabupaten/kota lain termasuk Kabupaten Solok Selatan tinggal menunggu dosis selanjutnya dari provinsi. (*)

Exit mobile version