Rancak Bana! Jemaah Haji Embarkasi Padang Puji Pelayanan Haji di Tanah Suci Bagus

HARIANHALUAN.id – Kepulangan selama 41 hari dari tanah suci menyisakan kesan yang mendalam bagi jemaah haji. Tak terkecuali bagi segenap jemaah haji Kelompok Terbang (Kloter) Embarkasi Padang.

Jemaah menilai pelayanan yang mereka dapatkan selama penyelengaraan ibadah haji 1443H benar-benar menjadi anugerah terindah bagi jemaah haji Kota Padang dan jemaah lainnya.

Fase kepulangan jemaah haji Indonesia kelompok terbang (kloter) perdana dari Arab Saudi, mulai berlangsung di sejumlah bandara di Indonesia dan jemaah Kota Padang ini Kloter perdana yang mendarat di BIM.

Sebanyak 393 jemaah kloter 01 Padang tiba dan mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) mengunakan maskapai Garuda (GIA 3401), Jumat (15/7/2022) sekitar pukul 21.14 WIB.

Setelah prosesi stamp imigrasi di Bandara BIM ratusan jemaah haji asal Kota Padang ini kemudian menumpangi 10 bus dan sampai di asrama haji Kota Padang pukul 23.00 WIB.

Saat masuk gerbang asrama haji Embarkasi Padang sebuah spanduk berukuran 7 x  3 meter membentang di depan Aula Makkatul Mukarramah Asrama Haji Padang, tempat jemaah dikumpulkan jelang kepulangan ke rumah masing-masing.

Spanduk bertuliskan ucapan selamat datang dan kembali ke tanah air Jemaah Haji Indonesia 1443H/2022M semoga mabrur, sehat dan barokah dari Presiden Joko Widodo dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Terkait pelayanan di Arab Saudi, salah seorang jemaah haji asal Kota Padang, Ardi Abbas, tak henti-hentinya mengucap Alhamduliah saat ditanya bagaimana pelayanan selama penyelengaraan ibadah haji di tanah suci.

“Alhamdulillah, Alhamdulillah. Soal pelayanan mulai dari konsumsi, akomodasi dan transportasi asli rancak bana (bahasa Padang artinya bagus sekali),” ungkapnya.

“Terima kasih kami kepada pemerintah Indonesia dan pemerintah Arab Saudi,” Imbuh Dosen Universitas Andalas (Unand) Padang ini saat ditemui di Asrama Haji Kota Padang, Sabtu (16/7/2022) dini hari.

Menurut pria kelahiran Padang, 16 Januari 1966, pujian dan apresiasi memang patut disematkan kepada pemerintah Indonesia, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) baik dalam negeri dan di tanah suci beserta pemerintah Arab Saudi.

“Bagi kami pelayanan yang diberikan selama menunaikan ibadah haji tahun ini sudah mendekati sempurna. Sebab sempurna hanya milik Allah swt,” tukasnya lagi.

“Soal makan, transportasi, konsumsi serta pelayanan yang kami terima sangat memuaskan. Apalagi tidak ada jemaah kami yang tersesat maupun keluar dari rombongan,” ujar pria paruh baya ini.

Hal yang sama juga dialami Darwiani Darwis. Perempuan paruh baya ini merasakan kepuasan mendalam dari penyelenggaraan ibadah haji 1443H.

“Sadonyo rancak (semuanya bagus). Pelayanan yang diberikan pemerintah Indonesia dan Arab Saudi sangat membuat kami nyaman dalam menunaikan setiap rangkaian ibadah haji,” kata Darwiani. (*)

Exit mobile version