Tarbiyah-Perti Salurkan Bantuan Tahap Awal Rp45 Juta ke Pasaman-Pasbar

Warga Tarbiyah-Perti yang terhimpun dalam sejumlah organisasi di bawah naungan Tarbiyah-Perti menyalurkan bantuan tahap awal senilai Rp45 juta untuk korban musibah gempa bumi Pasaman-Pasbar, Minggu (6/3/2022). (Foto Istimewa)

PASBAR, HALUAN—Keluarga bersa Persatuan Tarbiyah Islamiyah-Perti Sumatra Barat (Sumbar) menyalurkan bantuan kemanusiaan ke sejumlah  titik di lokasi bencana alam gempa bumi di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Minggu (6/3).

Koordinator Tim Tanggap Bencana Tarbiyah-Perti untuk Musibah Gempa Pasaman dan Pasbar, Muhammad Taufik, M.Si menyebutkan, penyaluran bantuan tahap pertama ini akan segera disusul dengan penyalurah tahap-tahap berikutnya.

“Bantuan disalurkan pada tahap pertama ini senilai total Rp45 juta, yang dihimpun dari donasi warga Tarbiyah-Perti, yang tergabung dalam organisasi-organisasi serumpun seperti Tarbiyah-Perti, Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (IPTI), Perwati, dan STAI-Yastis,” ucap Taufik.

Selain menyalurkan bantuan, sambung Taufik, penyaluran bantuan ini juga ditujukan untuk menyalakan spirit Persatuan Tarbiyah Islamiyah, sebab sebagian warga yang menjadi korban pada musibah gempa bumi Pasaman-Pasbar berlatar belakang warga Tarbiyah.

“Selain itu, bantuan juga difokuskan bagi keluarga para santri Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) yang terdampak oleh musibah gempa bumi dan longsong di Pasaman dan Pasbar,” kata pengajar UIN Imam Bonjo Padang yang juga Wakil Ketua Tarbiyah-Perti Sumbar itu lagi.

Sementara itu, Sekretaris Tim Tanggap Bencana Tarbiyah-Perti untuk musibah gempa Pasaman-Pasbar, Muhammad Arif merincikan, bantuan tahap awal ini disalurkan di sejumlah titik lokasi bencana seperti Aua Kuniang, Pasaman Barat, yang saat ini tengah mengungsi di kawasan Timbo Abu, tepatnya di sekitar posko IPTI Peduli di Kompleks MTI Aua Kuniang. Selain itu, bantuan juga disalurkan ke kawasan Malampah, Kecamatan Tigo Nagari.

“Pada tahap awal ini bantuan yang kita salurkan berupa popok bayi, pakaian bayi, pakaian kebutuhan khusus perempuan, serta paket rendang siap saji,” ucap Arif yang juga menjabat Ketua IPTI Sumbar itu menerangkan. (h/rel)

Exit mobile version