“Kami sangat gembira. Pemerintah daerah memberi dukungan yang sangat besar, mulai dari pelatihan hingga penutupan hari ini,” kata Teuku Faizasyah, yang saat itu hadir bersama Wakil Gubernur Provinsi Sumatra Barat, Audy Joinaldy.
Kemlu RI disebut Teuku, melihat keseriusan yang dicurahkan oleh Pemerintah Daerah Kukar, agar penutupan program beasiswa non-gelar dari Pemerintah Indonesia untuk para pemuda dari negara-negara sahabat ini, berjalan lancar dan memiliki dampak positif terhadap seni dan budaya nusantara di mata dunia.
Peranan diplomasi budaya sebagai bagian dari diplomasi publik menjadi alat yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat di suatu negara melalui jalur resmi kebudayaan.
Dengan dilaksanakan BSBI oleh Kemenlu yang bekerja sama dengan Perwakilan RI, serta sanggar-sanggar seni mitra BSBI, diharapkan memberi ketertarikan budaya kepada para Diaspora Indonesia, Indonesianis, maupun WNA yang tertarik pada budaya Indonesia.
Diujung acara penutupan tersebut, ditampilkan tari dari sanggar seni dan musik group Syofiani dari Padang menampilkan tarian salendang. (*)