HARIANHALUAN.ID – Membantu dan menggerakkan kelompok-kelompok UP2K PKK dan UMKM, Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanah Datar menggandeng Baznas melalui Bantuan Ekonomi Produktif Tahap II Tahun 2022.
Sebanyak 469 orang (mustahik) di Tahun 2022 memperoleh manfaat dari program bantuan ekonomi produktif Baznas tahap II tersebut termasuk kelompok UP2K, UMKM, peternak kambing, pedagang barang harian, penjual buah, jual makanan, penjahit pakaian, beternak ayam, home industri, bengkel motor dan lainnya, tersebar di 14 kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Tanah Datar.
Ketua Baznas Tanah Datar, Yasmansyah mengatakan, hampir 500 calon mustahik yang diusulkan berbagai OPD maupun lembaga lainnya, termasuk 10 orang yang diusulkan oleh Ketua TP PKK Tanah Datar, yang juga selaku Ketua Dekranasda Lise Eka Putra.
“Semua mustahik yang menerima ini sudah berdasarkan survei lapangan sedetail mungkin, seperti rumah tempat tinggal sampai tempat berusaha, sehingga ini bisa diberikan secara simbolis,” ucapnya.
Yasmansyah mengatakan, tahun sebelumnya Baznas Tanah Datar juga telah mengucurkan bantuan bagi kader PKK sebanyak 15 orang di Nagari Situmbuak, Kecamatan Salimpaung.
Dari data perwilayah dengan total bantuan Rp1.409.000.000, itu jumlah yang menerima disampaikan Yasmansyah untuk kecamatan X Koto, Batipuh dan Pariangan sebanyak 90 orang, Kecamatan Batipuh Selatan, Rambatan dan Lima Kaum sebanyak 140 orang, Kecamatan Tanjung Emas, Padang Ganting, Lintau Buo dan Lintau Buo Utara sebanyak 117 orang, Kecamatan Sungayang, Sungai Tarab, Salimpaung dan Tanjung Baru sebanyak 122 orang.
Yasmansyah menyampaikan ucapan selamat kepada TP PKK Tanah Datar yang telah berhasil meraih juara umum pada jambore kader PKK berprestasi tingkat Provinsi Sumatra Barat, yang dilaksanakan beberapa waktu lalu di Lubuk Basung, Kabupaten Agam.
Sementara itu, Ketua TP PKK Tanah Datar, Lise Eka Putra pada kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan oleh Baznas Tanah Datar kepada kelompok UP2K dan UMKM itu.
“Kehadiran Baznas sangat banyak membantu mulai dari biaya masuk kuliah, biaya kuliah, biaya pengobatan, bantuan modal usaha, UMKM, UP2K dan lainnya,” ucap Lise Eka Putra.
Dikatakan Lise Eka Putra, Baznas hadir atas kebersamaan masyarakat yang memberikan sebahagian dari hartanya yang dikumpulkan untuk kemaslahatan umat dan ke depan semakin meningkat kegiatan yang dapat dibantu Baznas.
“Alhamdulillah, bantuan yang diberikan Baznas ini walau tidak dalam bentuk uang tunai, namun dalam bentuk pembelian barang di toko tempat sipenerima bantuan membeli kebutuhan barang untuk menunjang usaha masing-masing,” ujarnya. (*)