“Caranya, ya dengan lobi-lobi dan proposal yang menarik untuk kita tawarkan kepada kementerian. Karena dari pengalaman bupati dan wakil bupati ke kementerian, menteri dan dirjen itu menunggu tawaran pembangunan dari kita. Kalau kita diam saja, ya mereka tidak akan tahu kita butuh apa. Itu harus kita tunjukkan dengan membuat narasi proposal dengan bagus,” ujar Risnawanto.
Sementara itu, Sekda Hendra Putra juga menyinggung disiplin pegawai yang sudah menurun. Dibuktikan dengan waktu kehadiran di apel pagi. Intruksi apel pagi pukul 07.30 WIB, namun masih ada yang belum datang dan masuk lapangan setelah waktu yang ditentukan.
“Untuk ke depan kedisplinan ini agar menjadi perhatian,” ucap Sekda Hendra Putra. (*)