Sementara itu, Ketua AKU Sumbar, Elizawati atau yang akrab disapa Bunda Revan mengatakan, sejumlah program kerja (proker) telah berhasil dilaksanakan selama masa kepengurusannya.
“Di antaranya proker pendampingan terhadap UPPKA, bimbingan teknis (bimtek), pelatihan keterampilan tata boga, kerajinan, jasa, pelatihan pemasaran, kerja sama dengan SKPD dan dana pokir DPR untuk membina UPPKA,” ujarnya.
Meskipun sempat terkendala pandemi Covid-19, namun ia optimis di kepengurusan baru ini proker-proker bisa kembali bergerak.
“Harapannya AKU bisa terus membuat program-program bermanfaat untuk Sumbar yang tentu ada singkronisasinya dengan program AKU Pusat,” ujarnya.
Ketua Panitia Musda AKU Sumbar, Armen Azhari mengatakan, dalam musda ini nantinya akan memilih ketua baru dan memperbaharui kepengurusan. “Seharusnya kepengurusan ini berakhir Tahun 2020. Namun karena terhalang pandemi Covid-19, musda ditunda sampai bisa terlaksana hari ini,” ujarnya.
Ia berharap, dengan musda ini bisa mencapai tujuan sesuai tema yang diangkat yakni “Konsolidasikan Organisasi Bina UPPKA, Kita Tingkatkan Ketahanan Keluarga yang Bebas Stunting. (*)