Sedangkan Pendeta Erik Estrada yang mewakili umat beragama Katolik, selain menghaturkan rasa syukur atas kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama yang telah terjalin selama ini di Kabupaten Kepulauan Mentawai, juga mendoakan agar Tim Khusus (Timsus) bentukan Kapolri yang tengah menangani peristiwa pembunuhan di rumah Ex Kadiv Propam Mabes Polri diberikan kekuatan untuk menegakkan kebenaran.
“Pada malam hari ini, wahai tuhan yang maha penyayang. Kami juga berdoa buat tim khusus yang tengah menangani polemik di tubuh institusi Polri. Berikanlah mereka hikmah serta kekuatan, agar mereka mampu bekerja keras serta dilandasi dengan rasa takut kepada tuhan, sehingga mereka bisa bekerja dengan transparansi dan bisa dipertanggungjawabkan dunia akhirat,” ucapnya.
“Berkati jugalah seluruh masyarakat Indonesia agar tetap menjaga keamanan, menjaga ketertiban san bahkan mendukung Polri dalam menyelesaikan masalah yang serius ini. Kami percaya dengan pertolongan dan campur tangan Tuhan, maka institusi Polri akan kembali pulih dan akan kembali dipercayai untuk mengemban tugas di negara ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dalam sambutannya berharap, seiring dilaksanakan acara doa bersama lintas agama tersebut, hendaknya semua harapan dan doa yang dipanjatkan oleh hadirin pada kesempatan itu, bisa dijabbah oleh yang maha kuasa.
“Apabila hanya seorang Teddy Minahasa saja yang berdoa, belum tentu doa itu dijabah. Sebab, Kapolda pun hanyalah manusia yang penuh dosa. Begitupun jika hanya Kapolres yang berdoa, dia pun tentu tidak suci dari segala dosa. Namun dengan dilaksanakannya doa bersama lintas iman untuk Polri pada malam ini, semoga doa dan harapan kita bagi institusi Polri bisa dijabah yang maha kuasa,” ucapnya.
Kunjungan Kerja (Kunker) Kapolda Sumbar di bumi Sikirei kali ini ditutup dengan acara peresmian Asrama Polisi (Aspol) Polres Kepulauan Mentawai di Kilometer 2 Tua Pejat.
Acara peresmian dihadiri langsung oleh Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Martinus Dahlan, Kapolres Mentawai, AKBP Mu’at, sejumlah PJU Polda Sumbar, serta Forkopimda setempat. (*)