HARIANHALUAN.ID – Sebanyak 29.863 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Pasaman Barat, menerima bantuan langsung tunai (BLT) dari dampak kenaikan harga BBM Tahun 2022.
Kabid Bantuan dan Perlindungan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pasaman Barat, Vanvoni Gorbi mengatakan, BLT BBM diberikan kepada 29.863 warga Kabupaten Pasaman Barat yang dibagi menjadi dua tahap. Penerima bantuan sosial tersebut yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Untuk penyalurannya dilakukan di Kantor Pos Indonesia.
Ia menerangkan, jumlah KPM yang menerima BLT BBM itu diputuskan oleh pemerintah pusat yang diambil dari DTKS. Hal itu sudah baku sebanyak 29.863 keluarga yang tersebar di 11 kecamatan di Pasaman Barat.
“Sementara ini BLT BBM hanya diberikan kepada KPM dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),” katanya.
Sedangkan besaran BLT BBM yang bakal diterima setiap KPM senilai Rp150 ribu per bulan selama empat bulan mulai September sampai Desember 2022.
“Penyalurannya dua bulan sekali, sehingga sampai akhir tahun dua kali. Dalam sekali penyaluran KPM menerima BLT BBM sebesar Rp300 ribu,” kata Eman Sulaeman.
Vanvoni menyampaikan, BLT BBM tahap pertama akan disalurkan kepada seluruh KPM pada bulan ini dan tahap kedua dilaksanakan pada Desember 2022.