Sepanjang 2022 Hingga Saat Ini, Kasus Gigitan Anjing di Lima Puluh Kota Menurun

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lima Puluh Kota, Devi

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lima Puluh Kota, Devi

HARIANHALUAN.ID – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lima Puluh Kota mencatat jumlah gigitan anjing di daerah tersebut sepanjang 2022 sebanyak 39 kasus gigit dengan tiga di antaranya positif rabies.

Jumlah itu mengalami penurunan dibandingkan 2021, dimana jumlah gigitan mencapai 109 kasus dan sembilan di antaranya dinyatakan positif rabies.

“Data yang sampai ke kita itu menunjukkan bahwa kasus gigitan di Lima Puluh Kota mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lima Puluh Kota, Devi.

Menurut dia, penurunan kasus gigitan di Lima Puluh Kota tidak lepas dari kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE), yang terus intens dilakukan pihaknya di tengah-tengah masyarakat. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman terkait pentingnya vaksinasi hewan peliharaan dan pentingnya pelaporan cepat ketika ditemukan kasus gigitan.

“Hal-hal yang kita lakukan itu memberikan efek positif terhadap kesadaran masyarakat dalam melakukan vaksinasi terhadap hewan peliharaannya, sehingga kasus gigitan pun mengalami penurunan,” ujar dia.

Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi hewan peliharaan berbanding lurus dengan terus meningkatnya angka vaksinasi hewan peliharaan.

“Sistem vaksinasi memang kita perbarui. Kalau dulu masyarakat diminta datang ke satu titik kumpul, sekarang petugas kita langsung door to door ke rumah-rumah warga. Hal itu membuat realisasi vaksinasi kita meningkat,” ujar Devi.

Dikatakannya, dalam pengendalian kasus rabies, vaksinasi jadi kunci utama karena dengan terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok hewan.

“Kalau anjing rabies menggigit anjing lainnya, itu akan pindah, tapi kalau yang digigit sudah divaksin, maka anjing yang digigit itu tidak akan tertular,” ujar dia.

Sementara itu, Wakil Sekretaris PORBBI Lima Puluh Kota, Dodi Radius mengatakan bahwa mereka memiliki anggota yang jumlahnya mencapai 5.000. Pihaknya juga memiliki komitmen tinggi dalam pengendalian kasus rabies di daerah.

“Yang punya hewan peliharaan sudah sama-sama komitmen untuk melakukan vaksinasi rabies sekali setahun,” katanya. (*)

Exit mobile version