Masjid Terdampak Gempa di Nagari Persiapan Kajai Timbo Abu Mulai Dibangun

Masjid di Pasbar

Bupati Hamsuardi menyerahkan bantuan dari sahabat Hamris untuk pembangunan Masjid Al Mukhlisin di Nagari Persiapan Kajai Simpang Timbo Abu. Osniwati

HARIANHALUAN.ID – Masjid Al Mukhlisin di Kampung Baru, Nagari Persiapan Kajai Simpang Timbo Abu, yang terdampak gempa mulai dibangun.

Bupati Hamsuardi pada Rabu (19/20/2022) secara resmi melakukan peletakan batu pertama bersama stakeholder terkait lainnya. Pada kesempatan itu, diserahkan juga bantuan dari sahabat Hamris sekitar Rp140 juta. 

Bupati Hamsuardi menjelaskan, jika setelah melakukan peletakan batu pertama, maka pembangunan akan dimulai. Karena rencana untuk membangun itu sudah lama diimpikan. “Alhamdulillah, hari ini mulai kita lakukan peletakan batu pertama, setelah itu jangan berhenti pembangunannya,” kata Hamsuardi. 

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersama bahu membahu untuk melakukan pembangunan. Komunikasikan pembangunan dengan baik dan jangan ada iri dengki, sehingga terganggu pembangunan.

“Begitu juga soal keuangan oleh panitia harus jelas dan transparan, sehingga tidak ada lagi iri dengki,” ujar Hamsuardi.

Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah dan masyarakat harus bersama dan bahu membahu dalam melakukan pembangunan masjid tersebut. Jangan patah semangat dalam melakukan amal ibadah, begitu juga dengan membangun masjid.

“Kita akui, semenjak gempa bumi terjadi di Kabupaten Pasaman Barat ini, ekonomi kita mulai berosot. Untuk itu, mari kita semua dekatkan diri kepada Allah dalam ibadah. Karena itulah kebahagiaan yang sesungguhnya,” ujar Hamsuardi.

Sementara itu, Ketua Pembangunan Masjid Al Mukhlisin, Dodi Indra Yani mengatakan, ukuran masjid yang akan dibangun dengan ukuran 12×12 dengan total anggaran Rp800 juta. Saat ini informasinya baru terkumpul Rp150 juta. 

“Untuk itu, kami berharap kepada masyarakat dan pemerintah daerah agar membantu melakukan pembangunan masjid ini,” katanya. (*)

Exit mobile version