Dari sektor lingkungan, penanaman kaliandra dapat mengatasi perubahan iklim dampak emisi karbon industri, peningkatan cadangan karbon, pengendalian emisi gas rumah kaca. Dari sektor sosial penanaman kaliandra merupakan bentuk pemberdayaan dalam rangka peningkatan pendapatan masyarakat. Sedangkan dari sektor ekonomi, sebagai bagian program efisiensi biaya energi (subsitusi batubara) dan upaya peningkatan Thermal Subsitution Rate (TSR), serta penambahan kredit karbon perusahaan.
“Kami juga siap mendukung program Wali Kota Padang dalam menyelesaikan permasalahan sampah perkotaan. Dukungan tersebut dalam bentuk, pembuatan peralatan yang dibutuhkan di workshop Semen Padang, mengoperasikan dan off taker hasil pengolahan sampah, Refuse Derived Fuel (RDF) sebagai bahan bakar alternatif di Pabrik PT Semen Padang,” kata Iskandar.
Agar PT Semen Padang tetap berkesinambungan memberikan manfaat kepada bangsa dan negara, lanjut Iskandar, maka untuk menjaga aset-aset adalah amanah bagi pengelola (intelan perusahaan) dan Polri.
“Untuk memastikan aset-aset perusahaan terjaga keamanannya, PT Semen Padang dibimbing oleh Ditpamobvit dalam menerapkan SMP,” ucapnya.
Trust Building
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono menekankan pentingnya trust building (membangun kepercayaan) dalam bermitra. “Polisi itu bagian dari masyarakat. Untuk bisa bermitra dengan baik, harus ada dulu trust building untuk menggapai kepercayaan dari masyarakat. Ini termasuk di dalamnya adalah pengelola dari obvit.
“Setelah adanya trust building, kita baru menyatakan partnership building atau membangun kemitraan,” kata Suharyono.