HARIANHALUAN.ID – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati mengapreasi komitmen Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman menjadikan seluruh desa dan kelurahan, sebagai desa ramah perempuan dan peduli anak (DRPPA) di daerah itu.
“Ini kegiatan yang luar biasa, kami mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Pariaman dengan komitmen untuk menjadikan seluruh desa dan kelurahan sebagai DRPPA,” kata Bintang saat meresmikan DRPPA di Kota Pariaman, Rabu (7/12/2022).
Selain itu, yang tidak kalah penting itu adalah MoU antara Pemerintah Kota Pariaman, Kapolres dan Kajari dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Kita berharap komitmen dan MoU ini tidak hanya menjadi dokumen semata, akan tetapi juga ada implementasi di lapangkan bisa terlaksana dengan baik,” katanya.
Sehingga, kata Bintang, di Kota Pariaman ini bisa diwujudkan perempuan yang berdaya, serta bisa mewujudkan hak-hak anak dan perlindungan terhadap anak di daerah itu.
Kendati dewasa ini, lanjutnya, isu kekerasan terhadap perempuan dan anak masih menjadi fenomena gunung es dan itu tidak hanya di Pariaman saja, akan tetapi hampir sama di berbagai daerah di Indonesia.
“Banyaknya kasus yang muncul di media ataupun media sosial ini tidak terlepas dari banyaknya kasus yang telah diungkap. Artinya, masyarakat kita saat ini sudah berani untuk melaporkan kejadian tersebut,” ujarnya.