Lebih lanjut ia mengatakan, sistem jalan satu arah ini dimulai dari Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman sampai ke Padang Luar, Kabupaten Agam (naik). Sedangkan turun Bukittinggi ke Malalak, Kabupaten Agam, dengan sistem satu arah juga.
Ia menjelaskan, one way adalah merupakan suatu sistem yang diberlakukan untuk merekayasa lalu lintas, dengan mengubah jalur dua arah menjadi jalur satu arah. Sistem ini dibuat agar kapasitas jalan meningkat, sehingga dapat mengurangi kemacetan.

Pada penerapan nantinya, dikerahkan dari Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatra Barat hingga jajaran setiap Polres di daerah yang masuk pada jalur one way. “Kami berharap dengan diberlakukannya jalan satu arah ini, dapat melancarkan arus mudik saat Lebaran nantinya,” tuturnya.
Diketahui, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 123 juta orang akan mudik pada Lebaran tahun ini. Angka itu melonjak dari tahun lalu, yang hanya 85 juta orang. Berdasarkan riset Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik yang diperkirakan naik signifikan itu akan didominasi menggunakan angkutan darat, baik roda empat maupun roda dua. (*)