HALUANNEWS, BUKITTINGGI – Salah seorang warga binaan Lembaga Pemasyarakaran (Lapas) Kelas II A Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar), menyatakan masuk Islam.
Proses pembacaan syahadat, Bungaran Sibarani (52) asal Sumatra Utara (Sumut) dituntun oleh Kepala KUA Kecamatan Ampak Angkek, Khairul di Masjid Lapas Bukittinggi, Jumat (1/4/2022) sore.
Sebelum memutuskan menjadi seorang mualaf, dia adalah pemeluk agama Kristen Katolik. Namun sejak bermasalah dengan hukum, karena kasus narkoba keyakinannya mulai berubah.
“Melihat rekan-rekan sesama tahanan melaksanakan salat hati saya sejuk, nyaman dan tentram. Saya masuk Islam ini tanpa ada paksaan dari siapa pun,” kata Bungaran kepada Harianhaluan.id usai membacakan Syahadat.
Ia menjelaskan, sejak 30 tahun lalu telah menetap di Bukittinggi. Di kota wisata itu ia bekerja sebagai pedagang, sehingga kesehariannya selalu bergaul dengan umat Islam. Bahkan salah seorang anaknya telah lama memeluk agama Islam.
Usai membacakan syahadat, ia berganti nama menjadi Muhammad Ramadhan. Nama Ramadhan diambil, karena proses mualafnya menjelang bulan Ramadan.