Sulan Diputar Tromol Arang, Meninggal di RS PT Semen Indarung

ILUSTRASI. Pabrik PT Semen Padang yang dulu bernama Semen Indarung

Padang, April (Haluan) – Seorang tukang las PT Semen Padang bernama Sulan Selasa sore kemarin (3 April 1973 – red) tertarik oleh tromol arang I yang sedang berputar, sehingga mendapat luka parah dan meninggal beberapa saat kemudian di RS PT Semen Indarung.

Sebetulnya, sore kemarin kira-kira jam 15.45 wib, karywan-karyawan setempat terutama bagian yang las kan pulang. Sulan untuk itu bersiap-sipa pula.

Ia mulai menggulung tali las yang berjajar di tempat itu. Cukup panjang juga tali las yang digulungnya itu.

Arsip Koran Haluan Edisi 4 April 1973

Tali las ini sebagian telah tergulung tromol arang I yang berputar kencang. Maklum saja tromol ini menggiling batu bara. memang takdir bagi sulan.

Tali las yang tergulung pada teromol arang itu tidak disadarinya.

Ia terus saja menggulung dan ketika sampai pada teromol tersebut, ia tidak kuasa berbuat apa-apa. Putaran tali las tadi menariknya kuat ke teromol arang yang berputar, dan sulan tergilas.

Ia mendapat luka parah di bagian kepala dan bagian-bagian organ lainnya. Untung saja kemudian teman-temannya yang lain sempat mengetahui peristiwa itu dan menyelamatkan Sulan.

Tidak berapa lama di RS indarung, Sulan yang beralamat di Cengkeh berumur 45 tahun meninggal dunia. (*)

Sumber: Arsip Koran Haluan

BERITA INI TELAH TERBIT DI KORAN HARIAN UMUM HALUAN EDISI 4 APRIL 1973 DENGAN JUDUL “Sulan Diputar Tromol Arang”. KEMUDIAN DITULIS ULANG DENGAN NARASI YANG SAMA OLEH PENULIS PEMULA BERBAKAT, AMANDA ALTHAFUNNISA R (SISWI SMPN 8 PADANG)

Exit mobile version