“Kelembagaan adat ini sangat membantu Pemko Padang dalam kemajuan pembangunan Kota Padang,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai, Amriman menyebut penyelengaraan penilaian KAN bertujuan untuk melihat jalannya organisasi KAN, penyelenggaraan adat, struktur adat, yang sesuai dengan falsafah ‘Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah’.
“Apresiasi juga diberikan kepada KAN Pauh IX yang telah mewakili Kota Padang. Semoga dapat menjadi pemuncak di tingkat Provinsi Sumatra Barat,” ujar Amriman.
Amriman mengatakan dengan menjaga warisan dan budaya dapat menggali potensi yang ada pada suatu nagari.
“Bagaimana fungsi KAN berjalan baik di Sumatera Barat, sehingga pemerintah terus bersinergi bersama KAN,” ujar Amriman.
Adapun aspek penilaian diantaranya kelembagaan, fasilitas penyelenggaraan adat, kompetensi, kerja sama antar lembaga dan penyelesaian sako dan pusako.