PADANG, HARIANHALUAN.ID—PT Semen Padang meraih dua penghargaan dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) RI. Kedua penghargaan itu adalah Program Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Tempat Kerja dengan predikat Platinum dan penghargaan Program Penanggulangan dan Pencegahan (P2) HIV-AIDS di tempat kerja dengan predikat Silver, Senin (4/9).
Kedua penghargaan itu diserahkan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah pada Malam Anugerah Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Tahun 2023 di Padang, Senin (4/9). Dari PT Semen Padang penghargaan itu diterima Direktur Operasi, Indrieffouny Indra, dan Kepala Unit Health Safety Environment (HSE), Musytaqim Nasra.
Gubernur Mahyeldi mengapresiasi PT Semen Padang yang telah meraih penghargaan dari Kemnaker RI. Karena, penghargaan ini semakin membuktikan bahwa PT Semen Padang komitmen terhadap P2HIV-AIDS, serta pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di tempat kerja.
“Selamat kepada Semen Padang atas dua penghargaan dari Kemnaker. Kami dari Pemprov berharap Semen Padang sebagai perusahaan semen kebangaan masyarakat Sumbar dapat terus mempertahankan dan meningkatkan pencapaian prestasi dibidang ketenagakerjaan,” kata Mahyeldi yang pada kesempatan itu juga menyerahkan penghargaan yang sama dari Pemprov Sumbar.
Direktur Operasi PT Semen Padang, Indieffouny Indra mengaku bangga dan bersyukur atas dua penghargaan yang diterima dari Kemnaker. Kedua penghargaan ini, tentunya membuktikan bahwa PT Semen Padang selalu komitmen terhadap penanggulangan dan pencegahan Covid-19 di tempat kerja, termasuk P2HIV-AIDS.
Untuk penghargaan Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di tempat kerja, Indrieffouny menyebut bahwa PT Semen Padang dianggap berhasil, karena sudah melakukan pencegahan dan penanggulangan Covid-19 dalam bentuk prosedur bekerjasama dengan Semen Padang Hospital dalam penyediaan fasilitas isolasi untuk pasien Covid-19.
“Kemudian, melakukan kegiatan pencegahan dan penanggulangan Covid-19 berupa sosialisasi covid secara daring, dan melakukan vaksinasi Covid-19 bekerjasama dengan Semen Padang Hospital dan Polda Sumbar. “Vaksinasi tersebut tidak hanya untuk karyawan Semen Padang Group, tapi juga kepada masyarakat,” katanya.
Kemudian terkait P2HIV-AIDS lanjutnya, PT Semen Padang sudah memasukkan P2HIV AIDS dalam kebijakan perusahaan, melakukan sosialisasi dengan pemasangan baliho di lingkungan perusahaan, serta melakukan sosialisasi kepada insan perusahaan dan sekolah-sekolah di lingkungan PT Semen Padang.
“Selain itu, Semen Padang juga bekerja sama dengan puskesmas terkait pelayanan untuk penderita HIV, mempunyai Komite P2HIV-AIDS dalam kepengurusan P2K3 di Semen Padang, dan juga mempunyai prosedur P2HIV-AIDS,” kata Musytaqim.