MAPK Padang Panjang Konsisten Kirim Siswa ke Timur Tengah

MAPK

Pengajar MAPK dari timur tengah saat berbincang-bincang dengan Wali Kota Padang Panjang dan Kepala MAPK Padang Panjang. APIZRAJOALAM

HALUANNEWS, PADANG PANJANG — Sebagai salah satu sekolah agama unggulan, Madrasah Aliyah Program Khusus (MAPK) Kota Padang Panjang tetap konsisten mempersiapkan calon-calon ulama. Dengan berbagai program unggulan, alumni MAPK siap untuk melanjutkan pendidikan ke timur tengah.

Kepala MAPK Agustamam mengatakan, hingga saat ini MAPK Padang Panjang sudah banyak melahirkan alumni yang sukses, terutama dalam bidang pendidikan keulamaan. Setiap tahun lulusan MAPK banyak yang melanjutkan pendidikan ke timur tengah, seperti Mesir, Yaman, Sudan, Maroko, dan Madinah.

“Alhamdulillah, tahun ini kami telah mengirim 38 orang alumni MAPK untuk melanjutkan pendidikan di timur tengah. Untuk saat ini, sudah ada sekitar 100-an alumni MAPK yang sedang memperdalam ilmu agama di timur tengah,” ucap Agustamam saat berbincang-bincang dengan Harianhaluan.id, Jumat (22/4/2022).

Dikatakannya, alumni MAPK sudah banyak yang berkiprah di pemerintahan, perguruan tinggi, legislatif, pesantren dan ormas Islam, seperti MUI. Dan tidak kalah pentingnya, alumni MAPK Padang Panjang tersebar di seluruh wilayah nusantara terutama sebagai ulama dan mubalig.

“Sistem pendidikan boarding school merupakan faktor utama keberhasilan pendidikan MAPK. Santri digembleng selama 24 jam. Pagi belajar sampai pukul 15.00 WIB, kemudian sesudah salat Ashar dilanjutkan dengan program tutorial dan matrikulasi hingga pukul 17.30 WIB,” tutur Agustamam.

Program tutorial ini, lanjutnya, bertujuan memantapkan penguasaan bahasa Arab dan kitab kuning siswa sebagai persiapan melanjutkan studi ke timur tengah.

“Sesudah salat Magrib dilanjutkan pula dengan kegiatan Qira’atul Qutub, matrikulasi, khutbah bahasa Arab, Inggris dan Indonesia, studi kitab hadis Riyadhus Shalihin, Tahfidzul Qur’an hingga pukul 21.00 WIb,” ujarnya.

Selain itu, saat ini MAPK Padang Panjang juga mendapatkan bantuan tenaga pengajar yang didatangkan langsung dari timur tengah, untuk mempersiapkan siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke timur tengah.

“Alhamdulillah, karena hasil yang bagus dari setiap alumni MAPK yang berada di Mesir, kota mendapat kehormatan dengan didatangkan ya tenaga pengajar ke MAPK ini. Kita menjadi salah satu dari tujuh MAN yang mendapat tenaga pengajar langsung dari Mesir,” katanya.

Sementara itu, Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran BBA sangat takjub dan mengapresiasi berbagai program dan prestasi yang telah ditorehkan oleh MAPK.

“Ini merupakan prestasi yang luar biasa, MAPK tetap berkomitmen untuk terus mencetak calon-calon ulama, ustaz dan buya. Hal ini tentu menjadi cerminan dari slogan Padang Panjang Kota Serambi Mekah,” ucap Fadly Amran.

Dikatakannya lagi, saat ini MAPK juga telah berkegiatan di gedung baru yang berada di kawasan Islamic Center. Semoga Islamic Center dapat menjadi media mengaplikasian pendidikan di MAPK.

“Kita dari pemerintah kota terus mendorong agar MAPK mampu mencetak calon ulama. Saat ini, kami juga telah menyiapkan program beasiswa untuk siswa berprestasi dan kurang mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke timur tengah,” ucap Fadly. (*)

Exit mobile version