PADANG, HARIANHALUAN.ID – Ketua Komisi Informasi (KI) Sumbar, Musfi Yendra menegaskan, pihaknya tidak akan pernah melupakan unsur pers di saat KI Sumbar menjalankan peran dan fungsinya.
“Pers memang sangat penting perannya dalam mengawal Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang sangat dibutuhkan, jika satu pemerintahan ingin maju,” ucap Musfi di Padang, Kamis (28/2/2024).
Pers itu, sebutnya, salah satu bagian pilar utama demokrasi dan perannya sangat strategis mengawal tata kelola badan publik agar terbuka, transparan dan akuntabel.
Menurut Musfi, pers menjalankan fungsinya untuk mengawal keterbukaan, dan menjadi mitra bagi KI sendiri. Bahkan, pihaknya sangat berharap, agar pers di Sumbar juga mengedukasi masyarakat tentang tugas, fungsi dan wewenang KI.
“Pers itu vital. Tanpa pers, informasi tak berkembang. Bagaimana masyarakat bisa mengetahui ini itu, dan bagaimana pemerintah juga bisa mengetahui aspirasi masyarakat sebanyak-banyaknya. Pers pengontrol sosial, pengawal demokrasi dan yang paling penting di sini, jembatannya keterbukaan informasi publik bagi masyarakat juga,” ujar pria ini.
Di sisi lain menyinggung keberadaan KI di kabupaten kota di Sumbar, Musfi menilai hal itu sebuah urgensi yang harus direalisasikan.
Untuk itu, dia mendorong hadirnya KI kabupaten kota, agar semua badan publik di tingkat daerah tersebut bisa berpredikat informatif, selain menyelesaikan sengketa informasi publik.
“Dengan adanya KI kabupaten kota, keterbukaan informasi publik ini akan makin sampai ke akar rumput, dan itu bermuara pada kepercayaan yang besar dari masyarakat kepada pemerintah. Sebab, adanya keterbukaan informasi publik berarti adanya transparansi, yang kemudian membuat masyarakat makin percaya pada pemerintahnya sendiri dan memberikan dukungan penuh terhadap semua sektor pembangunan,” tuturnya. (*)