“Terima atas kunjungan rombongan pak Wabup, tentunya dalam kunjungan ini banyak hal yang bisa kita koordinasikan dan saling berbagi antara Musi Banyuasin dan Tanah Datar,” katanya.
Dikatakan Ibnu, dengan luas wilayah 14.265,96 KM2 dan jumlah penduduk 644.832 orang tentunya penanganan sampah cukup berat.
“Alhamdulillah dengan dibentuknya OPD tersendiri yakni Dinas Lingkungan Hidup, permasalahan sampah di Musi Banyuasin sudah tertata dan terkelola dengan baik, sehingga kami mampu meraih 12 kali piala adipura,” sampainya.
Hal sama disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andi Wijaya Busro, luasnya wilayah Kabupaten Musi Banyuasin menjadi salah satu permasalahan.
“Capaian pengolahan sampah Kabupaten ada pada angka 42,64%, sedangkan capaian untuk Ibukota Kabupaten Musi Banyuasin sudah 90,24%, dimana sampah dihasilkan dari kota Sekayu sebagai ibukota lebih kurang 30 ton per hari,” sampainya.
Dalam menangani permasalahan sampah, kata Andi, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin telah memiliki Bank Sampah 75 unit namun 45 yang masih aktif, ada 1 lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), TPA Kecamatan 7, Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 93 unit dan TPS Terpadu 1 unit.