HARIANHALUAN. ID – Gubernur Sumbar Mahyeldi sampaikan sudah dua tahun pesantren Ramadhan dikembalikan ke masjid dan mushala untuk pembinaan siswa di Sumbar.
Hal itu disampaikan Gubernur dalam sambutannya ketika pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1445 di halaman Kantor Gubernur Sumbar Rabu (10/4/24)
Ditegaskan Gubernur pembinaan dan perhatian terhadap generasi muda harus tetap dilakukan dan ditingkatkan untuk mempersiapkan generasi penerus dalam membangun bangsa dan negara.
Pemprov Sumbar tahun ini menyediakan dana sekitar Rp 2 triliun yang tersebar pada bebagai organasasi perangkat daerah (OPD) .
Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada bupati dan walikota se-Sumbar yang juga melaksanakan pesantren Ramadhan di masjid dan mushala badi siswa SMP/ MTs dan SD/MI.
Gubernur juga menyampaikan situasi Sumbar yang dilanda sejumlah musibah yang melanda Sumbar. Untuk Mahyeldi mengajak masyarakat Sumbar untuk dapat memeriksa atau mengevaluasi diri. Sebab Allah SWT tak menurunkan musibah, melainkan ulah tangan manusia itu sendri.
Gubernur juga menyampaikan bahwa Pemprov Sumbar siap menerima kritikan dari masyarakat. Hal itu demi peningkatan kinerja dan pelayanan dari aparat Pemprov Sumbar. Makanya Gubernur meminta jajaran Pemprov Sumbar tidak alergi dengan kritikan dari masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut Mahyeldi menyampaikan penghargaan kepada para perantau yang telah banyak ikut membangun Sumbar. Perhatian perantau tersebut terus dibutuhkan untuk kemajuan Sumbar.
Di awal kegiatan Ketua PHBI Sumbar Hansastri yang juga Sekdaprov Sumbar melaporkan kegiatan dan keuangan PHBI.
Sebelum pelaksanaan shalat panitia juga mengumpulkan pula infak untuk Palestina.
Bertindak sebagai Khatib Irsyad Syafar Wakil Ketua DPRD Sumbar. (aye)