Wakapolda Buka Pelatihan Bagi Pegawai Negeri di Lingkup Polda Sumbar

pelatihan jelang purna tugas

Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Edi Mardianto membuka kegiatan pelatihan dan keterampilan bagi pegawai negeri di lingkungan Polda Sumatra Barat, Rabu (18/5/2022). HUMAS

HALUANNEWS, PADANG – Wakapolda Sumbar, Brigjen Pol Edi Mardianto membuka kegiatan pelatihan dan keterampilan bagi pegawai negeri pada Polri di lingkungan Polda Sumatra Barat, Rabu (18/5/2022) pagi di Ruang Jenderal Hoegeng Mapolda Sumbar.

Pelatihan keterampilan dan pembekalan PPNP jelang purna tugas TA 2022 Polda Sumbar, diikuti oleh ratusan personel dari Polda dan Polres sejajaran Polda Sumbar.

Edi Mardianto saat membuka pelatihan menyampaikan, kegiatan pembekalan dan pelatihan keterampilan terhadap pegawai negeri pada Polri di jajaran Polda Sumbar sebanyak 183 orang, terdiri dari satuan kerja (satker) Polda 51 orang, satuan wilayah (satwil) 132 orang.

“Sebagai bentuk dukungan dan perhatian institusi, sekaligus sebagai investasi yang dapat Polri berikan kepada para personel yang akan mengakhiri masa tugas dan pengabdiannya,” katanya.

Wakapolda menuturkan, sesungguhnya purna tugas itu bukan merupakan sesuatu hal yang menakutkan. Banyak para senior kita yang menikmati masa purna tugas, sebagai masa yang menyenangkan bahkan masa yang ditunggu-tunggu, sehingga mereka menjadikan masa purna tugas sebagai akhir yang indah dan cemerlang dalam pencapaian hidupnya.

Dikatakannya, mereka yang telah purna tugas juga berhasil menyusun beberapa langkah untuk mengatasi hal-hal yang tidak diinginkan pada masa tua mereka, di antaranya masalah psikologi, keuangan yang tidak lagi stabil dan perubahan status dan aktivitas yang cukup signifikan.

“Hal ini juga akan terjadi pada peserta sekalian, yang akan memasuki masa purna tugas tiga atau empat tahun lagi. Purna tugas bukan berarti kita berhenti untuk berkarya, namun justru menjadi babak baru kehidupan untuk mengembangkan minat, bakat, hobi dan rencana-rencana yang tidak terealisasi karena pada saat bertugas tidak dapat dilakukan,” ujarnya.

“Ini adalah sesuatu yang bersifat alamiah yang hendaknya disikapi dengan jiwa yang ikhlas,” ujar Edi Mardianto.

Ia menyebutkan, pembekalan dan pelatihan ini merupakan suatu program kegiatan yang ditempuh Polri dalam rangka memberikan bekal untuk mempersiapkan para peserta baik secara psikologis, mental maupun fisik dan pelatihan keterampilan di bidang kewirausahaan, dengan mitra pelaksana yaitu PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN).

Ia menambahkan, tema yang diangkat pada kegiatan ini adalah “Pensiun Siap Bahagia”, yang merupakan singkatan dari sehat, ikhlas aktivitasnya bermanfaat, produktif yang diharapkan dapat menggambarkan kesiapan kita untuk menghadapi masa purna tugas, yang akan dihadapi dalam waktu dekat dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.

“Peserta pelatihan diharapkan dapat mempersiapkan masa purna tugas guna mendapatkan second carrier yang tepat dan bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga maupun masyarakat,” ucapnya. (*)

Exit mobile version