“Semoga di tahun depan dilakukan inovasi dan kolaborasi sehingga konsep dan kontent acaranya semakin berkembang, saya berharap melalui event ini dapat mengangkat kearifan lokal serta berdampak baik bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Solok,” harapnya.
Disisi lain, Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar, SH, M.Si menyambut baik kedatangan seluruh tamu undangan yang menyempatkan hadir pada event Rang Solok Baralek Gadang ini, “Selamat Datang Di Kota Solok, Selamat menikmati Bareh asli solok dan selamat menikmati rendang Solok, Semoga betah di Kota Solok,” ucap Wako.
Tak Hanya Deputi bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan saja, Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat Dr. Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.Sc, M.M, IPM, ASEAN. Eng juga ungkapkan apresiasi kepada Pemerintah Kota Solok atas terselenggaranya event ini.
“Ini merupakan prestasi dan kebanggaan sendiri bagi provinsi Sumatera Barat, RSBG merupakan event unik yang bisa kami sebut sebagai event MEWAH (Mepet Sawah), ini satu-satunya event yang dilaksanakan di sawah, namun masih banyak yang perlu disempurnakan, insyaallah Tahun depan pasti lebih baik dari tahun ini,” ungkapnya.
Audi menjelaskan, event Rang Solok Baralek Gadang ini dalam rangka memacu dan memantik visit beautiful west sumatera 2023 “Insyaallah Tahun depan Provinsi Sumatera Barat mencanangkan tahun kunjungan pariwisata,” ucapnya.
Pembukaan Rang Solok Baralek Gadang diawali dengan prosesi Batulak Bala. Batulak Bala merupakan ritual adat turun temurun yang masih bertahan di Kota Solok. Tradisi ini biasanya dilakukan sebelum masuk musim tanam. Ratusan petani dan masyarakat akan turun ke sawah dengan lantunan zikir serta doa-doa. Tujuannya agar tanaman masyarakat selamat dari hama penyakit serta membuahkan hasil yang melimpah.