HARIANHALUAN.ID – Saat membuka pintu Musdar (56) terkejut rumah yang ditempatinya di kunjungi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah saat singgah Sahur dan bedah rumah.
Sambil berjabatan tangan, Ia tak menyangka rumah kecil berukuran 9×4 berdinding papan simpiran ini didatangi oleh orang nomor satu di Sumbar bertempat di Jalan Kopral Darwis, Tanah garam Kec. Lubuak Sikarah Kota Solok, Kamis (6/4/2023).
“Alhamdulillah, kami tak menyangka Gubernur Sumbar datang ke rumah kami. Silahkan masuk Buya (panggilan akrab Gubernur Sumbar), maaf rumah kami kecil,” sebut Musdar.
Musdar mencerikan bagaimana kondisi keluarga saat ini. Termasuk permasalahan pengurusan sertifikat rumahnya.
“Saat ini saya tidak bekerja, sudah hampir enam bulan tidak bekerja, dikarena sakit. Untuk kehidupan sehari-hari hanya menantu menanggunya,” ungkapnya.
Terkait permasalahan pengurusan sertifikat Musdar berharap melalui rombongan Tim Safari Ramadhan Sumbar bisa membantunya.
Pada kesempatan itu Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah usai makan sahur menyampaikan akan memfasilitasi dengan daerah setempat melalui OPD terkait.
“Karena kami memberikan bantuan dari Baznas Sumbar sebesar 25 juta ini, untuk memperbaiki rumah Musdar,” ucap Mahyeldi.
Menurut Gubernur, Pak Musdar berhak menerima bantuan ini karena rumahnya sudah termasuk rumah yang tidak layak huni. Selain itu, Gubernur ingatkan agar Musdar segera mengurus sertifikat rumah tersebut.
“Mudah-mudahan pengurusan sertifikat segera selesai, dan bantuan kami bisa dimanfaatkan oleh Pak Musdar,” ujarnya.
Mendengar apa yang disampaikan Gubernur Mahyeldi Musdar beserta anak dan menantunya tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur.
“InsyaAllah dibantu ini akan kami gunakan untuk membuat lantai yang saat ini masih ada tinggal bagian dapur dan kamar tidur,” ujar Noviardi (27) menantu Musdar.
Karena apabila hujan datang, lantai yang dari tanah tersebut menjadi becek, sehingga tidak bisa ditempati. (*)