SOLOK, HARIANHALUAN.ID — Kota Solok telah berhasil meraih peringkat 10 pada MTQ Padang Panjang serta meraih peringkat 6 pada MTQ Tingkat Sumbar di Solok Selatan. Raihan yang meningkat tersebut tidak lepas dari kerja keras kafilah yang membela Kota Beras Serambi Madinah, yang telah dengan gigih untuk terus melatih diri dengan disiplin yang pastinya lebih ketat disertai dengan latihan yang keras.
Atas keberhasilan itu, Pemerintah Kota (Pemko) Solok memberikan reward bagi qori dan qoriah yang berhasil meraih juara. Bagi yang mendapatkan juara pertama, Pemko mengapresiasi dengan memberikan uang pembinaan sebesar Rp15 juta plus umrah gratis.
Sementara itu, juara kedua diberikan apresiasi berupa uang pembinaan senilai Rp12,5 juta. Juara kedua grup senilai Rp10 juta per orang. Kemudian juara ketiga mendapatkan apresiasi uang pembinaan sebesar Rp10 juta. Bagi juara harapan pertama mendapatkan uang senilai Rp7,5 juta juara harapan kedua senilai Rp5 juta.
Penyerahan reward yang berbarengan dengan penyambutan Kafilah Kota Solok itu dilakukan langsung oleh Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar bersama ketua LPTQ Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra di rumah dinas Wali Kota, Jumat (12/1).
Dalam sambutannya, Zul Elfian Umar mengucapkan syukur atas prestasi yang diraih Kota Solok, dan walau Kota Solok hanya naik empat peringkat, namun hasil itu menunjukkan keberhasilan pembinaan yang dilakukan.
“Selamat kepada kafilah MTQ Kota Solok. Semoga prestasi ini dapat ditingkatkan lagi di masa mendatang, dan yang paling penting adalah mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Sebab itu adalah jalan yang akan membawa kita pada kemenangan sesungguhnya,” ujarnya.
Sementara, Ketua LPTQ Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra mengatakan, prestasi Kontingen Kota Solok tidak terlepas dari dukungan Wako Solok dan Pemko Solok yang telah memberikan perhatian lebih kepada Kafilah MTQ Kota Solok.
“Selama persiapan, saat menjalani lomba dan kembali lagi ke Kota Solok, kita tentu tidak terlepas dari kekurangan, dan untuk kekurangan tersebut. Dengan sepenuh hati kami ucapkan permintaan maaf, dan mari bersama kita jadikan ini sebagai momentum evaluasi kinerja-kinerja untuk waktu yang akan datang,” tuturnya. (h/mg-drp)