SOLOK, HARIANHALUAN.ID — Pemerintah Kota (Pemko) Solok menggelar Bimtek Asistensi Peningkatan Nilai Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi (IEPK) di Akmal Room Bappeda Kota Solok, Selasa (30/1).
Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra dalam sambutannya pada acara tersebut mengungkapkan bahwa pada saat sekarang ini tantangan dan permasalahan yang dihadapi pemerintah daerah cukup banyak dan kompleks.
“Oleh karena itu, setiap perangkat daerah harus menggunakan sistem untuk mengatur kegiatan operasionalnya. Dengan menggunakan sistem yang baik, maka perangkat daerah bisa mencegah terjadinya kesalahan, kegagalan, serta penyimpangan yang mungkin terjadi,” ujarnya.
Salah satunya dengan menggunakan IEPK, yang merupakan sebuah model pengukuran efektivitas pengendalian korupsi di lingkungan pemerintah yang memberi pemahaman terkait dengan pencegahan, pengelolaan, atau pengendalian korupsi.
“Ini diselenggarakan secara menyeluruh di lingkungan pemerintah pusat serta daerah melalui pengelolaan risiko korupsi. Untuk itu, Pemko Solok akan berusaha keras untuk terus menerapkan tata kelola yang baik dalam setiap tingkatan maupun lembaga,” katanya.
Penerapan IEPK bisa dijadikan basis data perbaikan tata kelola pada masa depan sebagai dasar untuk penyusunan manajemen risiko dan pengendalian pada isu pencegahan korupsi, serta dasar dalam penentuan identifikasi permasalahan korupsi.