HARIANHALUAN.ID – Pascapensiunnya Indrawati Munir sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota pada awal Desember lalu, hingga kini jabatan yang ditinggalkan masih kosong.
Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Datuak Bandaro Rajo belum menetapkan secara definitif siapa yang pantas menempati posisi orang nomor satu pada Dinas Pendidikan tersebut.
Sudah tiga bulan berlalu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota masih berstatus pelaksana tugas. Sekretaris Dinas Pendidikan Retyanda dipercaya oleh Bupati Safaruddin untuk mengisi kekosongan sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lima Puluh Kota. Rencananya jabatan Kepala Dinas Pendidikan tersebut akan dilakukan seleksi terbuka jabatan tinggi pratama oleh Bupati Lima Puluh Kota.
Sejak Kepala Dinas Pendidikan ditinggalkan Indrawati Munir, muncul tiga nama yang diperhitungkan cocok mengisi jabatan tersebut. Yaitu Afri Efendi, Asrilcun dan Ayu Mitria Fadri. Ketiga nama tersebut, merupakan sama-sama berkarir dari guru.
Afri Efendi contohnya, dikalangan guru-guru dirinya terbilang orang yang paling dekat. Afri berkarir dari guru biasa, kepala SD. Kemudian kasi di Dinas Pariwisata 2021, Kabid GTK Dinas Pendidikan dan sekarang sebagai Sekretaris Dinas Sosial.
“Dulu saya pernah sebagai Kepala SD di Bukit Barisan, dan juga Koordinator Wilayah SD Kecamatan Bukit Barisan. Kita menyerahkan semuanya kepada bupati,” kata Afri ketika ditanya apakah bersedia jadi Kepala Dinas Pendidikan Lima Puluh Kota, beberapa waktu lalu.
Kemudian ada nama Asrilcun. Dirinya sekarang merupakan Kepala Cabang Pendidikan Sumbar Wilayah IV, meliputi Kota Payakumbuh, Lima Puluh Kota, dan Kabupaten Tanah Datar. Ada puluhan SMA dan SMK di bawah jabatan Asrilcun saat ini.