LIMA PULUH KOTA, HARIANHALUAN.ID — Soal pelayanan publik, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil jadi yang terbaik di Kabupaten Lima Puluh Kota. Dinas tersebut mendapatkan skor tertinggi dibandingkan dinas-dinas lainnya di sana.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Refilza pada Rabu (15/2) pagi. “Alhamdulillah, tahun ini pelayanan kita yang terbaik,” katanya.
Dibandingkan tahun lalu, ada peningkatan skor pelayanan publik Disdukcapil Lima Puluh Kota. Dulu zona merah, sekarang sudah jadi zona hijau atau yang terbaik.
Dijelaskan Refilza, pelayanan publik merupakan prioritas utama bagi Disdukcapil Lima Puluh Kota. Apalagi, dinasnya itu merupakan salah satu dinas yang dikunjungi masyarakat di seluruh nagari untuk pencatatan kependudukan.
“Tiap hari puluhan masyarakat yang mengurus soal kependudukan ini. Karena itu, pelayanan harus prima kepada masyarakat,”ujarnya.
Soal pelayanan masyarakat, katanya, ada sekitar 200 pencatatan kependudukan yang dilayani setiap harinya. Terdiri dari sekitar 50 orang pelayanan offline yang datang langsung ke kantor Disdukcapil dan 150 pelayanan online secara elektronik yang bisa diakses dimanapun.
Dalam mempermudah urusan masyarakat, pengurusan administrasi kependudukan sudah bisa dilakukan di nagari. Melalui program Jempol Nagari, sehingga masyarakat tidak perlu sudah-sudah datang ke Kantor Disdukcapil.
“Cukup dengan ponsel pintar, masyarakat tidak perlu payah-payah ke kantor Dukcapil. KTP sudah canggih dengan KTP Digital. Pengurusan administrasi kependudukan bisa dari rumah,”ujarnya.
Diakui Refilza, untuk mendapatkan skor tertinggi tersebut, tidaklah mudah. Apalagi tidak didukung oleh anggaran yang memadai. Dengan dana yang terbatas, Refilza pun harus memutar otak untuk mencari cara agar pelayanan publik Disdukcapil tetap prima. Dirinya melakukan berbagai terobosan sehingga akhirnya pelayanan disana bisa jadi yang terbaik. Dulu pelayanan kurang tertib, agak berbelit dan antrian panjang. Sekarang hal tersebut tidak lagi ditemukan di Disdukcapil Lima Puluh Kota.
Selain Disdukcapil dengan skor pelayanan publik 87,27, terbaik II yakni Dinas Pendidikan dengan skor 84,04 dan terbaik III Dinas Kesehatan dengan skor 82, 33. “Mudah-mudahan pelayanan publik tahun depan bisa lebih baik lagi,” ujarnya. (ddg)