MAGELANG, HARIANHALUAN.ID- Wali Kota Padang Panjang, H. Hendri Arnis, BSBA bersiap dan antusias ikuti retret dengan serangkaian jadwal pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Kegiatan dimulai dari lapangan Rindam Diponegoro selanjutnya menuju Wisma Sumbing dan masuk retret di Akmil Magelang.
“Kita siap untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan retret kepala daerah yang dilaksanakan mulai hari ini, Jumat (21/2/2025) sampai beberapa hari ke depan,” ujar Wako Hendri.
Ia menyampaikan, dirinya tidak ada persiapan khusus untuk retret ini. Cuma menyiapkan kondisi tubuh tetap sehat, lantaran acaranya dari pagi hingga malam mulai dari senam hingga penyampaian materi.
Persiapan yang dilakukannya, mulai dari menjaga pola makan, minum vitamin, dan tidak lupa olahraga. Disebutkannya, kegiatan fisik seperti olahraga dan bangun pagi serta materi kepemimpinan akan dilakukan pada hari kedua hingga hari terakhir.
Hendri mengaku senang dengan adanya retret untuk para kepala daerah ini “Kita bangga dan senang dengan kegiatan ini. Karena mendapatkan pengalaman baru, dapat materi menambah wawasan. Materinya terkait Asta Cita, di mana Pemerintah Daerah sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Pusat harus mendukung visi misi dari Presiden Prabowo,” katanya.
Sebelumnya Wako Hendri dan Wakil Wali Kota, Allex Saputra telah mengikuti pelantikan secara serentak di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025). Selama satu pekan 505 kepala daerah akan melakukan retret pada 21-28 Februari 2025 ini.
Retreat dirancang sebagai pembekalan kepada para kepala daerah mengenai tata kelola pemerintahan berbasis good governance, sekaligus memperkuat sinergi antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Kepala daerah bakal mendapatkan pembelajaran dari 40 narasumber, termasuk para menteri, wakil menteri, pejabat setingkat menteri, serta perwakilan lembaga non-kementerian.
Beberapa materi utama yang dibahas mencakup Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan, Asta Cita, Program Kementerian dan Lembaga, Tugas dan Fungsi Kepala Daerah, Kepemimpinan dan Komunikasi Politik, serta Team Building.
Dengan sistem pembelajaran yang disiplin dan terstruktur itu, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas kepemimpinan kepala daerah, sehingga mereka dapat bekerja lebih efektif dalam melayani masyarakat. (*)