PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID — Meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan para penyandang disabilitas, Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Padang Panjang membentuk Kelompok Usaha Bersama Keluarga Disabilitas Indonesia (KUBE KDI).
“KUBE KDI merupakan hasil dari pengembangan berbagai usaha yang telah dijalankan anggota PPDI seperti membatik, makrame, merajut, membordir, dan kuliner. KUBE KDI mulai bergerak sejak 15 Januari 2025,” kata Ketua DPC PPDI Padang Panjang, Muhamad Ilham kepada Kominfo, Ahad (6/5).
Pembentukan KUBE KDI, lanjut Ilham, dirancang sebagai wadah kolaboratif yang bukan hanya fokus pada peningkatan ekonomi, melainkan pada pembangunan sosial yang inklusif.
Dikatakannya, produk dan jasa yang dikembangkan KUBE KDI mencakup berbagai bidang. Pada produk kuliner, mereka menghadirkan beragam pilihan seperti kue, roti, makanan ringan, hingga menu sarapan.
Sedangkan di bidang kerajinan tangan, tersedia produk-produk rajut, bordir, sulaman, serta berbagai produk makrame seperti tas, dompet, dan aksesoris. Selain itu, KUBE KDI juga memproduksi berbagai jenis souvenir, seperti perhiasan, kerajinan tangan, dan dekorasi.
Adapun di sektor jasa, kelompok ini menyediakan layanan desain grafis, konsultasi, jasa antar-jemput (ojek), hingga layanan pijat urut.
“Alhamdulillah, kami juga sudah menjalankan program Ramadan berupa paket takjil dan paket buka bersama. Meskipun masih dalam tahap awal, kami berharap ke depannya kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan berkembang,” ungkap Ilham.
Ilham berharap, KUBE KDI dapat membuka lebih banyak peluang bagi penyandang disabilitas agar mereka mandiri secara ekonomi dan diterima sepenuhnya di tengah masyarakat. (h/rel)