Ia berharap, ke depan data yang dihasilkan dapat menggambarkan kondisi riil yang ada di masyarakat. Baik dari segi perekonomian, sosial, maupun kependudukan. Sehingga dengan data yang baik, Pemerintah Kota Padang Panjang dapat membuat arah pembangunan dan kebijakan yang tepat bagi masyarakat.
“Dari program ini, diharapkan di tingkat kelurahan dapat menghasilkan optimalisasi informasi kelurahan berbasis masyarakat. Nanti kelurahan mampu menyusun dan menghasilkan data yang lengkap dan terperinci. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan data di tingkat kelurahan,” jelasnya.
Pihaknya meyakini, dengan berbasis geospasial dan statistik, nantinya akan melahirkan data yang berkualitas di Kota Padang Panjang. Ini semua memerlukan komitmen bersama dan program yang berkelanjutan. Sehingga data yang dihasilkan betul-betul data yang tumbuh dan actual, bermanfaat bagi Pemerintah Kota.
Pada kesempatan tersebut Imam Machdi didampingi Wako Fadly berkesempatan untuk mengunjungi Command Center di Balai Kota dan Pojok Statistik yang berada di Perpustakaan Daerah Padang Panjang.
Hadir pada kesempatan ini, Wakil Wali Kota, Drs. Asrul, Ketua DPRD, Mardiansyah, A.Md, Forkopimda, perwakilan Bappeda Sumbar, Dinas Kominfo Sumbar, kepala BPS Sumbar, sekda, asisten, staf ahli, kepala OPD, camat dan lurah se-Kota Padang Panjang, kepala BPS Kota Padang Panjang serta kepala BPS se-Sumbar. (*)