Dikatakan Gandi, kini jangankan untuk membayar hutang, untuk makan saja ada sebagian dari mereka yang terpaksa menambah hutang nya. Jadi kami sangat berharap kebijaksanaan dan keseriusan pemko untuk membela hak hak masyarakat nya dalam hal ini para THL yang di rumahkan, untuk bisa di perjuangkan agar kembali bekerja.
Sementara itu, Wahyu seorang korban PHK mengaku sangat kecewa dengan kebijakan Pemerintah Kota yang terkesan mendadak ini, namun ia masih berharap adanya rasa empati dari Kepala Daerah dalam permasalahan ini.
“Kami tentu sangat kecewa dengan kebijakan ini, namun kami akan terus memperjuangkan nasib kami, semoga saja ada jalannya,” tuturnya yang terlihat layu setelah kehilangan pekerjaan.