PADANG PANJANG, HARIANHALUAN.ID– Polres Padang Panjang mengerahkan tim dokter medis untuk memeriksa kondisi kesehatan warga terdampak banjir, Minggu (12/5/2024).
Tim Dokter Kesehatan (Dokkkes) Polres Padang Panjang yang dipimpin oleh Kabag Ren Polres Padang Panjang AKP Witrizawati,dan Kasi Dokes Bripka Atika Vidia Utami beserta Tim, turut serta melakukan cek kesehatan bagi para korban, di Lubuak mata kucing, kelurahan pasar usang, pada Minggu pagi (12/5).
“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kondisi kesehatan para korban serta memberikan perawatan yang diperlukan,” kata Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Dengan penuh kepedulian dan kesigapan, tim Dokkes Polres Padang Panjang bergerak ke lokasi bencana alam untuk melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para korban. Mereka membawa peralatan medis yang diperlukan dan siap memberikan pertolongan pertama kepada mereka yang membutuhkan.
Selama proses pemeriksaan, tim Dokkes tidak hanya memeriksa kondisi fisik para korban, tetapi juga memberikan konsultasi dan saran-saran mengenai perawatan yang harus dilakukan. Mereka juga memberikan informasi tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan di tengah-tengah kondisi darurat seperti ini.
Para korban terdampak bencana alam sangat mengapresiasi kehadiran dan bantuan yang diberikan oleh tim Dokkes Polres Padang Panjang. Mereka merasa terbantu dan dihargai atas perhatian yang diberikan terhadap kondisi kesehatan mereka di tengah-tengah situasi yang sulit seperti ini.
Kabid humas menambahkan, Dengan adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan ini, diharapkan para korban terdampak bencana alam dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat dan memulihkan kondisi kesehatan mereka.
“Polda Sumbar membuka Posko Anti Mortem di setiap Polres yg terdampak, yakni Bukittinggi, Tanah Datar dan Padangpanjang,” imbuhnya.
Selain itu, kehadiran tim Dokkes Polres Padang Panjang juga menjadi bukti nyata dari komitmen Polres dalam memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat dalam menghadapi musibah bencana alam.(*)
Berita Terkait : Banjir Agam, Belasan Warga Sungai Pua Masih Hilang