Teks foto : Bupati Padang Pariaman Kembali Terima Penghargaan Inovative Goverment Award sebagai Kabupaten Terinovatif Tahun 2024, Surabaya, Kamis, (5/12). ALDI
PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur kembali menerima penghargaan Inovative Goverment Award (IGA) sebagai Kabupaten Terinovatif tahun 2024. Penghargaan ini diserahkan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk di Mercure Surabaya Grand Mirama Hotel, Kamis, (5/12).
Usai menerima penghargaan itu Bupati Suhatri Bur menyatakan rasa bangga dan terimakasihnya kepada semua pihak yang telah terlibat dalam capaian penerimaan penghargaan hari ini.
“Capaian kita hari ini tak terlepas dari dukungan dan kerja keras semua pihak, unsur perangkat daerah, doa dan dukungan masyarakat sehingga Padang Pariaman kembali menerima penghargaan ini,” ujarnya.
Suhatri Bur menyatakan, penghargaan ini dia dedikasikan untuk seluruh masyarakat Padang Pariaman sebagai wujud komitmen bersama untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat Padang Pariaman.
“Hari ini, Alhamdulillah, Padang Pariaman kembali terima penghargaan sebagai Kabupaten Terinovatif, menduduki peringkat 6, naik 2 tingkat dari tahun lalu, bahkan merupakan satu-satunya kabupaten yang menerima penghargaan ini di Sumatera Barat,” ulasnya dengan penuh rasa haru
Dia menyatakan harapan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tetap dan terus berinovasi. Jangan berhenti memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Semoga Padang Pariaman semakin maju ke depannya.
Untuk diketahui, tahun 2024 Ini Kabupaten Padang Pariaman menghadirkan 303 inovasi seoerti inovasi digital Dukcapil Ceria Mobile dan inovasi non digital perspektif (peningkatan ekonomi masyarakat melalui pengembangan ekonomi kreatif), menjadi inovasi yang sangat berdampak kepada peningkatan pelayanan publik dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Inovasi digital Dukcapil Ceria Mobile memberikan layanan online dalam genggaman. Inovasi ini telah mentransformasikan perilaku layanan konvensional menjadi digital. Begitupun untuk Inovasi non digital, perspektif telah meningkatkan ekonomi masyarakat.
Pengembangan ekonomi kreatif telah mampu membangun kolaborasi dalam menggali potensi sub-sub sektor ekonomi kreatif, berhasil meningkatkan kompetensi pelaku ekonomi kreatif sehingga berdampak pada terciptanya lapangan kerja baru, peningkatan pendapatan masyarakat dan peningkatan pendapatan asli daerah.
Tutut hadir mendampingi Bupati Suhatri Bur antara lain Sekda Rudy Repenaldi Rilis serta Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Muhammad Fadhly. (*)