PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Kopri Pengerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Putri Padang Pariaman menggelar Sekolah Islam Gender sebagai upaya untuk tingkatkan wawasan kader, bertempat di Hall Pemda Saiyo Sakato Pariaman.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini dibuka oleh Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmat Hidayat yang juga dihadiri oleh Sekda Padang Pariaman, Rudy R Rilis dan Kadis DPMD, Rabu (26/2/2024).
Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmat Hidayat dalam sambutannya berharap Kopri Padang Pariaman terus memberikan dampak dan bisa terus bersinergi terhadap program yang melibatkan masyarakat dan pemerintah. “Kami akan selalu mendukung kegiatan Kopri PMII Padang Pariaman,” ujar Rahmat.
Ia menyampaikan, Pemerintah Padang Pariaman nantinya akan berkolaborasi dengan seluruh elemen termasuk organisasi mahasiswa terutama Kopri PMII untuk kemajuan Padang Pariaman kedepannya. “Semangat terus dalam berproses dan tetap berbuat, serta berdampaklah untuk kemajuan Padang Pariaman,” ucap Wakil Bupati.
Sementara Ketua Umum Kopri Padang Pariaman, Putri Nabila Rahmadina dalam sambutannya menyampaikan Kopri Padang Pariaman akan bersinergi untuk kemaslahatan umat di Padang Pariaman dan seluruh Kader PMII bersama-sama membangun organisasi ini ke puncak kejayaan dan keberdampak pada masyarakat.
Putri menegaskan bahwa PMII merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk berproses, dengan keterkaitan langsung dengan Nahdlatul Ulama. Ia pun berharap para kader dan anggota PMII dapat mengabdikan diri dengan sepenuh hati dalam organisasi ini. Setelah memasuki gerbang ini, jalani dan resapilah setiap proses di dalamnya dengan sebaik-baiknya.
“Ini adalah kesempatan berharga untuk belajar dan berkembang, kepada anggota baru untuk berkomitmen dalam perjalanan organisasi,” ujar Putri.
Ia menyampaikan, bergabung dalam organisasi ini merupakan langkah awal yang penuh makna dan kebanggaan, dengan penuh semangat. Membentuk diri menjadi pribadi yang tidak hanya siap menghadapi tantangan, tetapi juga mampu memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang ada. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, mereka diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih cerah dan gemilang. (*)
