PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID-Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Padang Pariaman Sektor pariwisata tahun 2023 berhasil melebihi target penerimaan mencapai Rp 4,2 miliar.
Menurut Kepala Dinas Pariwsata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Padang Pariaman Muhammad Fadhly kepada Haluan beberapa waktu lalu, pada tahun 2023 lalu PAD sektor pariwisata melebihi target penerimaan yang ditetapkan sebesar Rp 3,9 Miliar.
Adapun menurut kadis, yang menjadi penyumbang PAD di sektor pariwisata adalah dari pajak hotel, pajak hiburan dan pajak restoran. Pada tahun 2023 pajak restoran menjadi penyumbang PAD terbesar dari sektor pariwisata yakni sebesar Rp 3,8 miliar atau 109,91 persen dari yang ditetapkan.
Selanjutnya dari pajak hotel mencapai 100,47 persen yakni Rp 218 juta disusul pajak hiburan sebesar Rp 167 juta atau 83,69 persen. Kedua PAD ini ditarget masing-masing Rp 200 juta.
Dikatakan, pada tahun 2023 lalu terjadi peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Padang yang cukup signifikan. Pada tahun 2022, angka kunjungan wisatawan domestik ke Kabupaten Padang Pariaman mencapai 246.420 kunjungan.
Sementara pada tahun 2023 mencapai 773.695 kunjungan, melebih target dan naik sekitar 527.130.
“Sedangkan kunjungan mancanegara juga naik, 28 kunjugan tahun 2022, menjadi 149 pada tahun 2023,” tutur Kadis.
Menurut ia, meningkatnya kunjungan wisatawan tentunya berpengaruh terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata.
Untuk tahun 2024, terang Kadis, pihaknya terus melakukan komunikasi dan promosi ke Kementerian Pariwisata dan pemerintah pusat, agar event yang berpotensi meningkatkan angka kunjungan, dapat dilaksanakan di Padang Pariaman. (*)