PADANG, HARIANHALUAN.ID — Dalam upaya mengatasi permasalahan sosial di kalangan remaja, seperti tawuran dan balapan liar, Pemerintah Kota (Pemko) Padang meluncurkan inovasi baru yang dikenal sebagai program Smart Surau. Program ini bertujuan untuk memakmurkan masjid dan musala dengan pendekatan modern berbasis teknologi, sehingga tempat ibadah tidak hanya menjadi pusat kegiatan keagamaan, tetapi juga wadah bagi aktivitas positif bagi anak muda.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Kota Padang, Jasman, menjelaskan bahwa Smart Surau merupakan inisiatif Wali Kota Padang terpilih dan saat ini sedang dalam tahap persiapan serta pematangan konsep. Menurutnya, program ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi generasi muda dan membantu menanamkan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan mereka.
“Kita sedang menyiapkan dan mematangkan program ini. Mudah-mudahan Smart Surau dapat memberikan manfaat besar bagi generasi muda dan menjadi solusi bagi permasalahan sosial yang selama ini meresahkan,” ujar Jasman, beberapa waktu lalu.
Jasman mengatakan, dalam implementasinya, Smart Surau tidak hanya menjadikan masjid dan mushola sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat aktivitas yang menarik minat remaja dan masyarakat sekitar. Kota Padang memiliki sekitar 1.000 masjid dan musala yang akan menjadi bagian dari program ini.
Salah satu langkah awal yang dilakukan pihaknya adalah pemasangan WiFi gratis di masjid dan musala untuk menarik minat remaja agar lebih sering mengunjungi tempat ibadah tersebut. “Dengan adanya WiFi gratis, kita ingin menarik generasi muda agar lebih sering berada di masjid dan musala. Harapannya, secara perlahan mereka akan terbiasa melaksanakan ibadah dan mengikuti kegiatan keagamaan,”ujarnya.
Selain menyediakan akses internet, Pemko Padang juga berkolaborasi dengan Dinas Kominfo untuk memfilter akses internet sehingga konten negatif, seperti pornografi dan kekerasan, tidak dapat diakses melalui jaringan WiFi yang tersedia. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan positif bagi para remaja yang beraktivitas di masjid dan musala. “Jika remaja sudah sibuk dengan kegiatan positif di masjid, maka tawuran, balap liar, dan perilaku negatif lainnya dapat diminimalkan,”kata Jasman.