Selain itu, Maigus juga menekankan pentingnya pencapaian quick win dalam 100 hari kerja pertama. Ia meminta agar setiap perangkat daerah, khususnya kecamatan, bisa menunjukkan program unggulan yang menonjol, baik dari sisi kegiatan maupun model pelaksanaannya.
“Dalam 100 hari ini harus ada pencapaian. Untuk kecamatan, harus ada potensi dan inovasi yang dimunculkan. Apa yang baru, itulah yang harus ditampilkan agar terasa perbedaannya,” katanya.
Maigus berharap bahwa inovasi-inovasi yang lahir dari kecamatan bisa menjadi daya dorong bagi kemajuan pembangunan di Kota Padang secara merata.
“Tujuan kita adalah memastikan setiap program unggulan benar-benar menyentuh masyarakat. Maka, aksi nyata dari kecamatan menjadi kunci dalam menyukseskan pembangunan daerah,” tutupnya.
Dalam rapat itu juga dihadiri Asisten III Administrasi Umum Corri Saidan, Kepala Inspektorat Arfian, Kepala Bappeda Yeni Yuliza dan seluruh camat se-Kota Padang. (h/rel)