PADANG, HARIANHALUAN.ID – Deru becak motor pengangkut sampah (betor) terdengar setiap pagi di Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang.
Suasana bersih yang terjaga di jalanan bukan datang begitu saja, melainkan hasil kerja kolektif antara pemerintah kelurahan, Lembaga Pengelolaan Sampah (LPS), dan partisipasi masyarakat. Semangat inilah yang menjadi wujud nyata Program Unggulan (Progul) Wali Kota Padang, Fadly Amran, khususnya lewat Padang Rancak.
Lurah Sawahan, Dodi Candra, menegaskan pihaknya konsisten menjalankan program Padang Rancak dengan melibatkan banyak pihak.
“Selain mengerahkan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), kita juga melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Tujuannya agar budaya menjaga kebersihan tumbuh di lingkungan,” katanya, Senin (25/8/2025), saat kegiatan pembersihan rutin di kawasan Jati.
Dodi menyebutkan, kelurahan sudah dilengkapi dengan sarana pendukung kebersihan, mulai dari betor hingga petugas khusus yang bertugas setiap hari.
“Kami tidak hanya membersihkan, tetapi juga mengedukasi. Ini penting agar warga merasa ikut memiliki lingkungan yang bersih,” katanya.
Sementara itu, Ketua LPS Sawahan Jaya, Abdul Hamid, menjelaskan pihaknya bersama empat PSM terus bergerak setiap hari di tiga titik utama, yaitu Sawahan, Tarandam, dan Jati.
“Masing-masing wilayah difasilitasi satu unit betor. Setiap wilayah ada penanggung jawab yang bergilir setiap bulan, agar masyarakat mengenal petugas kebersihannya,” ujarnya.