Ia menambahkan, dubalang kota akan menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan lingkungan berbasis adat nagari. “Mereka bertugas dengan semangat badagok, badantang, dan badunsanak. Ini merupakan semangat gotong royong khas Minangkabau yang menjiwai peran dubalang di tengah masyarakat,” ujarnya.
Pengukuhan ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Kota Padang, Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar Dt. Nan Sati, ketua KAN se-Kota Padang, pimpinan OPD terkait, serta para camat se-Kota Padang. Kehadiran mereka menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah, lembaga adat, dan masyarakat dalam menjaga harmoni sosial di Ranah Minang. (*)














