Terkait dengan perbuatan maksiat yang dilaporkan banyak terjadi di pulau-pulau wisata, irwasda berjanji akan menindaklanjuti laporan itu dengan meminta jajaran Polairud menggiatkan patroli.
“Saat ini Polairud telah memiliki 13 unit kapal patroli. Mereka akan saya minta untuk melakukan pengecekan legalitas dan perizinan kepada pengelola pulau. Begitupun jika di sana ada aktivitas maksiat,” ucapnya.
Sementara terkait dengan maraknya peredaran narkoba, irwasda mengatakan bahwa peredaran narkoba memang telah menjadi permasalahan utama di Indonesia dan negara lainnya di dunia.
“Pemberantasan narkoba ini perlu upaya bersama. Baik dari pihak kepolisian, tokoh adat, agama dan masyarakat. Saya akan melaporkan hal ini kepada kapolda dan juga diteruskan ke Dirresnarkoba dan Kapolresta Padang,” tuturnya.
Tampak hadir dalam kegiatan Jumat Curhat saat itu, di antaranya Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, sejumlah PJU Polda Sumbar, Kapolresta Padang, Kombes Pol Ferry Harahap, Kapolsek Bungus Teluk Kabung, AKP Eri Mayendi, serta Forkopimca setempat. (*)