PADANG, HARIANHALUAN.ID—PT Semen Padang kembali menyerahkan bantuan 1 unit kontainer sampah ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang, Kamis (16/11). Bertempat di Kantor DLH Kota Padang, bantuan kontainer sampah itu diserahkan oleh Staf Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Unit CSR PT Semen Padang, Nurwan, kepada Plt Kepala DLH Kota Padang, Edi Hasymi.
Edi Hasymi mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah memberikan bantuan kontainer sampah. Dan, bantuan ini sangat diharapkan dalam menangani persoalan sampah di ibu kota Provinsi Sumatera Barat ini.
“Alhamdulillah, hari ini Semen Padang kembali memberikan bantuan 1 unit kontainer sampah. Dan, kami sangat bersyukur sekali dengan bantuan ini. Untuk itu, mewakili Pemko Padang, saya mengucapkan terima kasih kepada Semen Padang,” katanya.
Kepedulian PT Semen Padang terhadap persoalan sampah di Kota Padang, sebutnya, bukan kali ini saja, tapi telah ditunjukkan sejak tahun-tahun sebelumnya. “Tahun lalu, kami juga diberikan bantuan kontainer sampah oleh Semen Padang,” ujar Edi Hasymi.
Asisten I Setdako Padang itu juga membeberkan kondisi kontainer sampah Kota Padang saat ini. Kata dia, saat ini jumlah kontainer sampah DLH Kota Padang sekitar 185 unit, dan pihaknya masih membutuhkan sekitar 10 unit kontainer sampah.
Kebutuhan tersebut, seiring dengan meningkatnya jumlah sampah di Kota Padang yang dalam sehari mencapai 550 ton sampah. Ditambah lagi, tidak seimbangnya percepatan pertambahan kontainer sampah dengan kerusakan kontainer, termasuk pertambahan jumlah sampah.
Kerusakan seperti berkarat dan berlobang itu, disebabkan oleh berbagai macam zat yang ada pada sampah. “Meski begitu, kami tetap harus memanfaatkan kontainer yang rusak itu untuk mengangkut sampah dengan menutup lubang dan karatan menggunakan seng,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Iskandar Z Lubis mengatakan, bantuan kontainer sampah ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Dan, pemberian bantuan ini sejalan dengan konsep Triple Bottom Line.
“Konsep Triple Bottom Line (Profit, Planet, People) ini sebagai landasan bagi Semen Padang dalam mengoperasionalkan perusahaan agar dapat ‘sustain’. Artinya, selain profit, kami juga memperhatikan lingkungan sekitar kita, termasuk masalah sampah,” katanya.
Kepada pihak DLH Kota Padang, Iskandar berharap agar kontainer sampah ini dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengangkut sampah dari masyarakat ke TPA sampah. “Selain itu, kontainer ini dijaga dengan baik agar penggunaanya bisa untuk jangka panjang,” pungkas Iskandar. (h/dan)