Kesbangpol Padang Gelar Sosialisasi FKUB

Kesbangpol Padang menggelar sosialisasi FKUB di ruang Abu Bakar Jaar Bagindo Aziz Chan Balaikota Padang, Rabu (3/7). Ipat

PADANG, HARIANHALUAN.ID – Untuk menjaga kerukunan umat beragama di Kota Padang, Badan Kesbangpol Kota Padang melaksanakan acara sosialisasi forum kerukunan umat beragama (FKUB) tahun 2024. Acara tersebut dilaksanakan di ruang Abu Bakar Jaar Bagindo Aziz Chan, Rabu (3/7) dengan menghadirkan peserta dari tokoh lintas agama, beserta tokoh pemuda.  Melalui kegiatan tersebut toleransi beragama di Kota Padang bisa semakin diperkuat.


Kepala Badan Kesbangpol Kota Padang, Tarmizi Ismail menyebutkan sosialisasi kerukunan umat beragama tersebut bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran bagi umat beragama tentang pentingnya menghargai perbedaan agama dan kepercayaan.


“Pentingnya menghargai ini untuk memperkuat ketahanan bangsa dan menjalin komitmen serta hubungan yang harmonis antara pemerintah daerah, FKUB dengan tokoh lintas agama,” ujarnya, Rabu (3/7). 


Ia menyebut, sosialisasi kerukunan umat beragama menjadi penting karena melalui sosialisasi tersebut diharapkan kerukunan bisa dipertahankan. “Dengan kerukunan yang diciptakan, kita berharap hal tersebut bisa menjadi wadah untuk saling berbagi dan memperbaiki kesenjangan maupun perselisihan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya lagi. 


Pentingnya sosialisasi ini katanya untuk menciptakan kesepahaman dan penyamaan persepsi guna memperkuat toleransi dan kerukunan umat beragama. “Kita hidup di daerah yang menjunjung tinggi toleransi.sebagai masyarakat yang hidup di daerah dengan beragam agama, sosialisasi ini penting agar masyarakat saling merangkul dan membantu meskipun menganut agama yang berbeda,” tuturnya.


Dengan tema semangat toleransi untuk menjaga beragam perdamaian dan kerukunan umat beragama, sosialisasi tersebut juga bertujuan untuk untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya toleransi dalam kehidupan bangsa yang multikultural. 


“Dengan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya toleransi ini, diharapkan terjalinnya komunikasi yang harmonis antar umat beragama dan seluruh masyarakat serta menghormati dan menghargai satu sama lain,” katanya lagi. 


Ia berharap, sosialisasi tersebut sebagai pintu masuk masyarakat Kota Padang untuk menuju Kota Padang yang rukun di tengah-tengah keberagaman.  “Mari kita jadikan keberagaman sebagai warna untuk Kota Padang yang lebih rukun. Dengan warna-warna tersebut, diharapkan Kota Padang menjadi kota yang indah meskipun memeluk kepercayaan yang berbeda-beda. Kedepannya, kita berharap, kerukunan yang sudah ada bisa dijaga sebaik mungkin sehingga Kota Padang bisa menjadi kota yang damai,” tuturnya. (*) 

Exit mobile version