PADANG, HARIANHALUAN.ID – Melalui program Pokok Pikiran (Pokir), Hidayat bersama BPBD Sumbar kembali menggelar pelatihan bagi relawan bencana Kota Padang. Program itu melatih 75 orang Komite Peduli Bencana (KPB) Kota Padang selama tiga hari.
“Digelarnya pelatihan ini agar dapat berkolaborasi, karena ini sangat penting untuk penanggulangan bencana,” kata Hidayat ketika memberikan kata sambutan, Rabu (3/7/2024) di Hotel Imelda Padang.
Ia mengatakan, pelatihan itu merupakan program untuk meningkatkan kemampuan relawan bencana. Hadir enam narasumber dan instruktur. Relawan dilatih secara materi dan simulasi kebencanaan, termasuk manajemen bencana dan bentuk pelaporan kebencanaan.
Hidayat, sebagai anggota DPRD Sumatera Barat hampir setiap tahunnya melaksanakan program pokir untuk kebencanaan di Kota Padang dan Sumatera Barat. Menurutnya, fungsi relawan berperan penting sebagai garda terdepan nantinya.
“Terutama Kota Padang adalah penyumbang ekonomi besar untuk Sumatera Barat. Sebanyak 25,7 persen perekonomian Kota Padang memberikan masukan kepada provinsi,” ucapnya.
Sumbar tidak dapat dipungkiri sebagai etalase bencana. Hidayat berharap dalam pelatihan nantinya akan ada pola partisipasi aktif dan seluruh unsur, pemerintah, swasta dan masyarakat menangani kebencanaan.
“Relawan tingkat kecamatan dan kelurahan terkoordinasi dengan BPBD, sehingga informasi dan antisipasi bencana lebih terkoordinir,” katanya.
Tidak hanya itu, Hidayat juga berharap kedepannya selain kemampuan relawan bencana akan dilengkapi dengan peralatan memadai, teknologi dan kegiatan rutin yang mengingatkan tentang kebencanaan.
“Kedepannya, ada apel akbar relawan kesiapsiagaan secara rutin. Sehingga mengingatkan kita selalu dan menimbulkan partisipasi publik di Kota Padang,” ujar Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPRD Sumbar itu.
Sementara Kabid Rehab Rekon BPBD Sumbar, Ilham Wahab menyebutkan, Hidayat telah empat tahun berturut-turut berperan dalam memberikan peningkatakan kapasitas kebencanaan. “Sebelumnya ada pelatihan wartawan siaga bencana. Pelatihan untuk relawan ini sudah masuk tahun kedua,” ujarnya.
Ilham menyebutkan, pelatihan itu penting untuk menyamakan persepsi di lapangan ketika terjadi bencana.
Ketua Pelaksana kegiatan, Murliason menyebutkan, pelatihan ini sangat bermanfaat. Kapasitas relawan sangat penting untuk mengambil peran dalam menjalankan fungsi penanggulangan bencana.
Hadir pada acara yang bertajuk pelatihan relawan penangulangan Bencana Sumatera Barat tersebut, Kabid Rehab Rekon BPBD Sumbar, perwakilan BPBD Kota Padang dan pengurus KPD Kota Padang. (*)