Kepala DLH juga mengatakan, keberadaan bank sampah selama ini juga ditunjang dengan semakin tingginya kesadaran ASN untuk menabung di bank sampah. Bahkan tiap ASN Pemko Padang wajib melaporkan jumlah tabungan di bank sampah setiap bulannya.
“Kita harapkan kesadaran ASN untuk menabung di bank sampah semakin tinggi, sehingga tak ada lagi sampah yang berserakan,” tutur Fadelan.
Diketahui, saat ini sebanyak 338 bank sampah tersebar di Padang. Sementara bank sampah yang aktif beroperasi sebanyak 190 unit. Di Padang Bagoro kal ini, seluruh masyarakat diharapkan semakin tinggi kesadaran untuk memilah sampah. (*)