PADANG, HARIANHALUAN.ID— Pemerintah Kota Padang bertekad untuk mengembangkan wisata kesehatan seiring berkembangnya industri kesehatan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar mengatakan bahwa Kota Padang memenuhi persyaratan menjadi daerah tujuan wisata kesehatan.
Menurutnya, selain banyaknya tempat wisata, rumah sakit di Padang juga memiliki fasilitas kesehatan yang maju seperti di sejumlah daerah di luar negeri yang menjadi daerah tujuan wisata kesehatan.
”Sebagai daerah wisata, kami terus berupaya memberikan lebih banyak alasan bagi wisatawan untuk datang ke Kota Padang. Selain keindahan alam dan kebudayaan, fasilitas kesehatan yang maju juga bisa menjadi daya tarik seperti yang telah dilakukan Malaka, Penang, Kuala Lumpur, atau Seoul,” ujarnya.
Ia memisalkan industri estetika anti penuaan merupakan peluang bisnis yang sangat menjanjikan, mengingat banyak orang Indonesia memilih pergi ke luar negeri untuk keperluan kecantikan.
Untuk itu, peluang tersebut harus dimanfaatkan oleh pengusaha membuka bisnis industri estetika anti penuaan tersebut di Padang. Jika sudah ada di Padang industri tersebut, tidak perlu lagi orang pergi ke luar negeri.
Andree Algamar menilai tren anti-aging yang semakin berkembang di masyarakat sebagai hal positif. Tren ini, menurutnya, mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga pola makan dan gaya hidup sehat.
Sementara itu Ketua Perdaweri Pusat, Purnawan Junadi, berharap Pemerintah Kota Padang dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga medis di bidang ini.
“Padang sudah dikenal sebagai daerah wisata. Jika dikembangkan menjadi tujuan Health Tourism, ini akan menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) baru bagi Kota Padang. Peluang untuk bisnis anti aging ini sangat potensial bila dikembangkan,”ujarnya. (*)