HARIANHALUAN.ID – Pemahaman dan persepsi tentang moderasi beragama perlu disamakan bagi seluruh umat beragama.
Kepala Bagian Tata Usaha ( Kabag TU) Kanwil Kementerian Agama Sumbar H. Edison, MAg. Dt. Majolelo menyampaikan hal itu ketika menjadi narasumber Orientasi Moderasi Beragama di Hotel Royal Denai Bukittinggi, (3/11/24).
Kegiatan tersebut yang dilaksanakan Kantor Kementerian Agama Kota Padang diikuti 25 aparatur sipil negara (ASN) terdiri pengawas, kepala madrasah, kepala KUA, penyuluh agama dan staf.
Edison berharap jangan ada yang salah kaprah dalam menerapkan moderasi beragama sehingga jatuh pada perilaku penghinaan dan penodaan terhadap suatu agama atau keyakinan
Lebih lanjut Edison menjelaskan keragaman yang ada di Indonesia ini perlu di manej dengan baik dan komprehensif agar perbedaan yang ada ditengah tengah masyarakat dapat disikapi dg baik sehingga tidak menjadi potensi perpecahan dan pertikaian yang dapat memicu desintegrasi bangsa
Sebagai negara yang majemuk akan keragaman suku bangsa dan agama kita bersyukur bisa hidup dengan berdampingan. Setiap anak bangsa harus menyadari itu semua sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. (aye)